Mini Life for Historic City

Hampir setiap kota modern di dunia memiliki kawasan tua yang terpelihara dengan baik sejak didirikan. Di Kota Padang sendiri, kawasan tersebut dikenal sebagai Kawasan Padang Kota Lama. Bangunan-bangunan tua dan Sungai Batang Arau menjadi saksi betapa makmurnya kawasan ini pada masa itu. Namun, dengan perluasan dan modernisasi kota, kawasan lama semakin diabaikan. Bangunan lama tertinggal, identitas kawasan lama yang kian pudar dan telah berubah menjadi daerah yang sepi. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan cara bagaimana menghidupkan kembali kawasan lama, melestarikan bangunan tua dan memberikan wadah pembelajaran bagi masyarakat setempat tentang betapa pentingnya nilai sejarah Kawasan Padang Kota Lama sebagai titik awal dari perkembangan Kota Padang. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif yang melibatkan penelusuran berbagai sumber seperti studi literatur dan studi preseden sebagai pedoman desain dan pengamatan langsung kondisi tapak yang akan digunakan sebagai pertimbangan proses desain.